Senin, 29 Oktober 2012

Bukan Dahlan Iskan tetapi Megawati

Anggota DPR yang tidak suka dengan Dahlan Iskan seakan mendapat amunisi ketika audit BPK menyebut ada inefisiensi di PLN pada saat Dahlan Iskan menjabat sebagai Direktur Utama.
Padahal inefisiensi tersebut menurut mantan Dirut PLN tersebut sudah berjalan lama sebelumnya dan tak terelakkan akibat kebijakan penjualan gas Tangguh dengan harga murah ke China.
Berani nggak anggota DPR memanggil Megawati yang bertindak sebagai pangambil kebijakan penjualan gas Tangguh 100% ke China dengan harga murah sehingga PLN tidak kebagian?
Silahkan mencermati tulisan berikut yang memuat tanggapan pengamat perminyakan Kurtubi.

Pengamat Perminyakan Kurtubi menegaskan, pemborosan atau inefisiensi PLN 2009/2010 sebesar Rp 37 triliun bukan karena kepemimpinan Dahlan Iskan saat menjadi dirut PT PLN (Persero). Menurut Kurtubi pemborosan itu karena kebijakan yang salah diambil oleh pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri.

"Penyebab inefisiensi itu bukan karena Dahlan, tetapi karena kebijakan yang salah yang diambil saat pemerintahan Megawati," kata Kurtubi kepada detikFinance, Senin (29/10/2012).
Kebijakan yang salah tersebut antara lain ketika Presiden Megawati menyetujui penjualan gas LNG ke luar negeri 100% pada Tahun 2002. Parahnya lagi dijual ke China dengan harga yang sangat murah sekali yakni hanya US$ 3,35 per MMBTU.

"Produksi gas LNG dari Tangguh Papua dijual 100% ke luar negeri, saat itu menteri teknisnya adalah Purnomo Yusgiantoro (saat ini Menteri Pertahanan). Disetujui dijual sebagian ke China dengan harga yang sangat murah sekali yakni US$ 3,35 per MMBTU, padahal saat itu industri dalam negeri (lokal) termasuk PLN berani membeli dengan harga US$ 7-9 per MMBTU," ungkap Kurtubi.
Apalagi pada tahun 2002, PLN sudah memiliki pembangkit listrik tenaga gas, namun menurut Kurtubi, PLN tidak diberi setetes pun dari Tangguh oleh pemerintah saat itu.

"Akibatnya pembangkit listrik gas PLN seperti di Muara Tawar, Tambak Lorok, Muara Karang dan banyak lagi tidak mendapatkan pasokan gas sehingga bisa terancam mati total, makanya pada saat itu oleh Dahlan Iskan diputuskan menggunakan BBM, kalau tidak Jakarta dan Sumatera gelap gulita," ujar Kurtubi.

Untuk itu kata Kurtubi, salah alamat jika inefisiensi PLN sebesar Rp 37 triliun ditujukan kepada Dahlan Iskan.
"Bukan Dahlan Iskan yang salah, yang salah kenapa dalam negeri tidak diberi gas secuil pun dari Tangguh, dan malah di ekspor keluar negeri, padahal penjualan gas ke China dengan harga murah tersebut berpotensi merugikan negera miliaran dolar, ingat miliaran dolar," tandas Kurtubi.


Rabu, 24 Oktober 2012

REFORMASI BIROKRASI 3

Bulan Oktober ini cukup banyak hari-hari yang diperingati secara nasional, antara lain tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila, kemudian tanggal 2 Oktober sebagai hari Batik, lalu tanggal 5 Oktober adalah hari ABRI, dan lain-lain, yang terakhir pada bulan Oktober ini adalah tanggal 28 Oktober sebagai hari Sumpah Pemuda.
Kebiasaan di negeri ini ketika ada hari yang diperingati secara nasional, umumnya dilakukan upacara di lapangan dengan menaikkan Sang Saka Merah Putih. Bendera Kebangsaan yang merupakan kebanggaan rakyat Indonesia sudah seharusnya dipasang disemua instansi pemerintah, sekolah negeri. markas militer dan seterusnya. Bahkan ada baiknya kantor swasta nasional, tempat umum dan lain-lainnya juga memasang.

Yang akan kita bahas adalah tentang upacara memperingatinya itu, apakah harus selalu dengan berbaris di lapangan, menghormat pimpinan, membacakan sambutan, laporan komandan upacara, dan lain-lain? Sementara para peserta sibuk ngobrol, bergunjing dan tidak memperhatikan apa yang dibacakan inspektur upacara. Bisa dipastikan sebagian peserta tidak paham thema  peringatan hari itu dan bahkan tidak mengerti mengapa hari itu diperingati.

Kalau kegiatan upacara dilakukan di sekolah-sekolah, di markas militer nggak masalah. Atau hanya 2 (dua) kali saja dalam satu tahun, yaitu ketika memperingati hari Kemerdekaan dan hari ulang tahun masing-masing instansi, tentu wajar saja. Kantor-kantor di lingkungan pemerintah daerah masih ditambah dengan apel setiap Senin dan bahkan ada yang setiap hari, pagi dan sore.
Hal ini tentu saja tidak ada manfaatnya dan membosankan bagi para pegawai.

Peringatan hari-hari nasional akan bermakna dan ada manfaatnya apabila diselenggarakan didalam ruangan dalam format diskusi atau sarasehan yang membahas topik peringatan hari itu dikaitan dengan program kerja, fungsi serta peran masing-masing satuan kerja. Kalau perlu yang tampil membawakan materi adalah para staf secara bergiliran. Acara tersebut juga bisa sekaligus sebagai introspeksi atas apa yang sudah dilaksanakan dengan selalu ada kesempatan untuk berdialog.
Untuk menghemat biaya, tidak perlu menyediakan konsumsi yang berlebihan, atau bisa dipadukan dengan acara "caffee morning", rapat rutin dan lain-lain.

Apabila ruangan yang digunakan terbatas, bisa dibagi menjadi beberapa tempat, memanfaatkan ruangan yang ada atau menurut satuan kerja. Menteri, Kepala Daerah atau Pempinan Instansi bisa bergiliran hadir sebagai pendengar yang baik di setiap satuan kerja atau unit. Bilamana perlu upacara peringatan tersebut bisa dilaksanakan menjelang pulang kantor.

Dengan merubah kebiasaan melaksanakan upacara peringatan yang kuno, boros dan mubasir, maka kita bisa menyelenggarakan upacara yang memberikan manfaat, praktis dan efisien. 
 

MINUMAN BERENERJI

Hati-hati minum "minuman berenerji!

Possible Monster Energy deaths: Should energy drinks be regulated?
 
By Laura Shin | October 22, 2012, 9:04 PM PDT
 
Caffeine-filled energy drinks are one of the fastest-growing sectors of the beverage industry, but an inquiry by the Food and Drug Administration into fatalities and health risks from Monster Energy drinks could put a halt to that.
 
The FDA is looking into whether Monster Energy drinks played a role in five deaths since 2009, though the agency emphasized that there is no evidence that the drinks caused the deaths.
 
The FDA reports were obtained through the Freedom of Information Act by the mother of a 14-year-old Maryland girl, Anais Fournier, who died last year from a heart arrhythmia after she drank two 24-ounce cans of Monster Energy two days in a row.
 
The mother, Wendy Crossland, is suing the company for negligence and wrongful death, accusing it of failing to warn consumers about the drinks’ health risks.
 
The company said last week its products did not cause the girl’s death, but the company’s stock slid 14% in trading Monday.
 
The New York Times reports:
In an interview, an F.D.A. spokeswoman, Shelly Burgess, said the agency had received reports of five deaths with possible links to the drink as well as a report of a nonfatal heart attack. Additional incident reports referred to other adverse events such as abdominal pain, vomiting, tremors and abnormal heart rate. The reports disclosed cover a period of 2004 to June of this year, but all the deaths occurred in 2009 or later.
 
The release of these reports could prompt Congress to call for more regulation of energy drinks, whose rapid growth included a 16% jump in sales last year to $8.9 billion. Energy drinks include Monster Energy, Red Bull, Rock Star and energy “shots” such as 5-hour Energy, which are marketed mainly to teenagers and young adults.
 
Currently, energy drink companies are not required to disclose the caffeine levels of their drinks, which are often marketed as dietary supplements, but labels on Monster Beverage drinks state that they are “not recommended” for children (under 12) and people “sensitive” to caffeine. A 24-ounce can of Monster Energy contains 240 milligrams of caffeine.

Minggu, 14 Oktober 2012

HAK DAN KEWAJIBAN YANG SAMA UNTUK LAYANAN YANG SAMA

Adalah lumrah, untuk mendapatkan hak atas suatu layanan, maka kita harus menunaikan kewajiban.
Menjadi masalah ketika untuk hak yang sama atas suatu layanan yang sama, ternyata kewajibannya berbeda. Padahal kewajiban tersebut bukan pajak. Pada pajak, yang dibayarkan oleh warga negara, memang ada subsidi silang untuk membantu mereka yang belum beruntung.
Pajak diperlukan untuk membiayai sebuah negara. Makin besar pajak yang bisa dikumpulkan oleh suatu negara, maka makin makmur negara tersebut.

Iuran bukan pajak dan tidak bisa disamakan dengan pajak. Iuran digunakan untuk membiayai suatu kegiatan yang dilakukan oleh sebuah perkumpulan, klub, perhimpunan dan lain-lain. Ada yang disebut iuran anggota, iuran klub dan sebagainya. Iuran itu wajib dan besarnya sama, karena haknya juga sama. Besarnya iuran dihitung berdasarkan kebutuhan dana untuk melaksanakan kegiatan yang sudah ditetapkan pada kurun waktu tertentu, dan kemudian dibagi rata berdasarkan jumlah anggota.

Pajak yang penetapan besarnya berbeda, pada prinsipnya juga memperhitungkan hal yang sama, yaitu hak dan kewajiban bagi warga negara. Hanya karena kemampuan yang berbeda dan fasilitas/layanan yang berbeda maka besarnya kewajiban pajak menjadi berbeda.
Misal tentang pajak kendaraan bermotor, mengapa berbeda? Karena kapasitas mesinnya berbeda, yang berarti pemakaian bahan bakar minyak dan penggunaan jalannya berbeda, maka besarnya pajak juga berbeda berdasarkan besarnya isi silinder mesin.
Mengapa pajak bumi dan bangunan berbeda berdasarkan luasnya, karena layanan yang diberikan oleh negara untuk menjaga keamanan serta urusan penyelenggaraan negara juga berbeda.

Sedangkan untuk iuran, hak setiap anggota/warga sudah ditetapkan sama, contoh, layanan untuk pengangkutan /pengambilan sampah di setiap rumah itu sama, sehingga iuran sampahnya juga sama.
Demikian pula untuk keamanan lingkungan perumahan, iurannya sama karena jasa keamanan yang diterima oleh setiap rumah juga sama.

Ada beberapa komplek perumahan yang developernya membuat aturan, dan yang mengherankan aturan tersebut dimasukkan kedalam perjanjian jual beli, bahwa iurannya dihitung berdasarkan luas tanah. Artinya apabila luas tanahnya berbeda, maka iurannya akan berbeda, padahal hak atas layanan yang diterima sama. Dan akibatnya pula. ada kavling tanah yang belum ada rumahnya juga harus membayar iuran keamanan dan sampah. 
Untuk apartemen yang bertingkat banyak, tentunya berbeda dan masih bisa diterima.

Bagi warga yang cerdas dan waras, mestinya masalah iuran tersebut bisa disikapi dengan cerdas dan bijaksana. Tidak perlu bersitegang, apalagi mereka yang belum paham dan belum berpengalaman.
 

Senin, 08 Oktober 2012

STROKE



STROKE 
(Menuliskan kembali dari sumber informasi kesehatan yang tetap diperlukan).

Apakah yang dimaksud Stroke ?
Stroke terjadi bila sebagian / area dari otak mengalami kerusakan akibat terganggunya supplai darah
kesana. Dapat berakibat gangguan baik fisik maupun mental yang dicontrol oleh bagian otak tersebut. Biasanya gangguan tubuh yang timbul adalah pada sisi lain dari bagian otak yang terganggu.

Apa penyebabnya ?
Ada 3 penyebab utama, yaitu :
thrombosis : adanya gumpalan darah pada arteri diarea tersebut.
embolus : adanya gumpalan darah dari daerah lain, yang terbawa dan menyumbat arteri di bagian otak tersebut.
haemorrhage : Perdarahan akibat pecahnya pembuluh darah didaerah otak tersebut, biasanya karena
tekanan darah yang tinggi. (Agak berbeda dengan kasus sebelumnya dimana penyebabnya adalah pembuntuan pembuluh darah arteri disana)
Jadi secara umum disebutkan bahwa penyebab stroke, dapat akibat dari tekanan darah yang tinggi atau pengerasan pembuluh darah yang berakibat pembentukan gumpalan darah (atherosclerosis), atau dapat keduanya.

Apa gejala Stroke ?
Gejala yang timbul tergantung area dari otak yang terganggu dan penyebabnya. Adakalanya gejala
yang timbul pada stroke hanya ringan dan akan hilang dalam beberapa hari.
Gejala yang timbul dapat mencakup :
-Hilangnya kesadaran.
-Pusing, kebingungan.
-Gangguan dalam proses berbicara.
-Gangguan dalam pergerakan bagian tubuh atau anggota tubuh, biasanya pada satu sisi.
-Pandangan double atau kabur.
-Kesulitan dalam memahami pertanyaan/pembicaraan.
-Kesulitan menggerakan atau menggunakan tangan.
-Mati rasa pada satu sisi tubuh.

Apa saja yang menjadi faktor risiko terjadinya Stroke ?
Faktor-faktor yang tidak dapat dihindari :
-Usia ( > 60 tahun)
-Family history of stroke.
-Sex (Laki-laki lebih dominant)
-Serangan TIA atau stroke sebelumnya. (Stroke ulangan dapat lebih berbahaya).
Faktor-faktor yang dapat dihindari :
-Penyakit jantung ( misalnya : gangguan ritme jantung, kelainan katub jantung, dsb.)
-Diabetes Mellitus (Kencing manis)
-Penggunaan alkohol berlebihan.
-Hyperlipidemia ( kadar lemak yang tinggi).
-Hypertension (Tekanan darah tinggi)
-Merokok
-dlsb.

Apa yang dimaksud dengan Transient Ischaemic Attack (TIA) ?
Adalah hilangnya sementara fungsi dari bagian otak tertentu, biasanya akibat dari penyumbatan
arteri yang sifatnya sementara. Biasanya penyebabnya adalah gumpalan darah yang kecil dan
menyumbat. Penderita biasanya akan sembuh dalam waktu singkat antara bilangan menit sampai 24
jam (rata-rata menurut pengalaman 5 menit). Jangan diabaikan hal ini karena merupakan “warning”
dari serangan stroke susulan yang mungkin akan lebih hebat kejadiannya. Jadi tetap memerlukan
perawatan medis.

Seberapa tinggi tingkat kejadiannya?
Ternyata stroke cukup sering terjadinya, menurut penelitian di Barat terutama pada orang yang berusia diatas 65 tahun dan lebih sering pada laki-laki. Di Barat stroke merupakan penyebab kematian nomor 3. Setelah serangan jantung , maka penyebab tersering nomor 2 dari kematian
mendadak adalah stroke. Terutama pada orang-orang yang berisiko tinggi, seperti tekanan darah
tinggi, diabetes, kolesterol tinggi dan perokok berat.
Bagaimana prognosa (ramalan penyakit) selanjutnya setelah terserang stroke?
Sepertiganya hampir sembuh samasekali, sepertiganya menderita kecacadan permanen (permanent
disability) dan sepertiganya lagi meniggal dunia.

Bagaimana mencegah stroke?
Pada dasarnya seperti lainnya, ialah menghindari faktor berisiko, dan kalau sudah ada, maka semua
faktor risiko yang menunjang harus dikontrol baik. Tekanan darah tinggi bila sudah ada, harus
selalu terkontrol. Hal lain yang harus dilakukan adalah menghindari merokok, menghindari
minuman beralkohol, makan makanan sehat dan rendah lemak, menjaga agar tubuh dalam berat
yang ideal serta berolah raga (regular exercise).Apabila sudah terdeteksi adanya pengerasan
pembuluh darah diotak (arterosclerotic), maka disarankan untuk minum obat-obatan yang
mencegah terjadinya thrombosis (penggumpalan darah) misalnya aspirin dalam dosis rendah
disamping obat-obatan pengencer darah yang disebut sebagai anticoagulant (mis. Warfarin). Namun
harap diingat bahwa obat-obatan tersebut bukan tanpa efek samping. Dilaporkan bahwa tablet garlic
(bawang putih) dapat membantu mencegah penggumpalan darah (thrombosis).

Bagaimana pengobatan stroke?
Sekali terjadi stroke, sulit diharapkan bahwa jaringan otak yang terkena akan sembuh kembali
seperti normal. Kontrol terhadap faktor risiko seperti tekanan darah tinggi dan lainnya harus
dilakukan lebih intensif lagi. Rehabilitasi terhadap anggota gerak tubuh maupun gangguan bicara
perlu segera dilakukan, melibatkan suatu team yang dipimpin oleh seorang fisiotherapist. Perlu
kesabaran dan ketekunan dari sipenderita untuk melatih diri agar dapat pulih mendekati normal dan
agar terhindar dari menjadi beban sosial orang disekitarnya. Perlu pula orang-orang disekitar
dipersiapkan untuk dapat menerima kondisi sipenderita, sehingga tidak menambah beban psikologis
dari penderita.
**

Tips Untuk Keberhasilan Diet Anda




Tips Untuk Keberhasilan Diet Anda

Posted 16 April 2012 by DuniaFitnes.com & filed under Fat Loss.

Memiliki tubuh indah dengan berat badan ideal pasti menjadi keinginan setiap orang. Diet adalah salah satu cara yang efektif untuk mewujudkannya. Namun, tidak semua orang berhasil dalam berdiet. Ini karena penerapan pola diet yang kurang tepat dan minimnya kesabaran pelaku diet yang mengharap penurunan berat badan berlangsung dalam waktu singkat.

Nah, agar Anda tidak terjebak dalam perilaku diet yang kurang tepat, tips berikut ini akan membantu Anda tetap berada dalam jalur yang benar dalam penerapan pola diet Anda.

1    Jangan Tinggalkan Sarapan
    Banyak pelaku diet yang meninggalkan sarapan dengan alasan memangkas kalori. Penelitian membuktikan bahwa orang yang sarapan lebih dapat mengendalikan berat badan daripada yang tidak sarapan. Sarapan penting untuk mengisi kembali glikogen otot, glukosa darah, dan insulin yang menurun setelah semalam berpuasa.

2    Kurangi Konsumsi Gula
    Rajin-rajinlah membaca label kemasan makanan, karena banyak makanan di sekitar Anda yang mengandung gula olahan. Gula ini akan dicerna sangat cepat dan dapat menyebabkan meningkatnya kadar gula darah tubuh. Gula yang tidak terpakai dapat menimbulkan timbunan lemak baru dalam tubuh.

3    Makan Lebih Sering
    Penelitian juga menyebutkan bahwa mereka yang makan dalam porsi kecil 5-6 kali memiliki kadar lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang makan 2-3 kali perhari. Pola makan 5-6 kali sehari ini berguna untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, mencegah lapar berlebihan yang dapat memicu porsi makan besar. Pola makan rendah karbohidrat dan tinggi protein adalah pola makan yang dianjurkan.

  Perbanyak Makan Sayur dan Buah-Buahan
    Sayuran dan buah-buahan kaya akan serat yang berguna untuk membantu melancarkan peredaran darah, melancarkan pencernaan, dan membuat Anda kenyang lebih lama. Selain itu, sayuran dan buah-buahan dilengkapi dengan vitamin dan mineral penting yang dapat mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda.

  Tetap Terhidrasi
    Menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan cara terbaik untuk mencapai keberhasilan dalam diet Anda. Orang yang banyak minum air terbukti lebih jarang merasakan lapar berlebihan. Air putih menjadi solusi yang paling ideal untuk mencegah lapar. Saat lapar, jangan langsung memenuhi mulut dengan makanan. Cobalah minum segelas air putih terlebih dahulu. Jika perut terasa kenyang, itu berarti Anda hanya haus atau dehidrasi, bukan lapar.

6    Jangan Tinggalkan Latihan
    Jika ingin berhasil dalam diet, jangan pernah tinggalkan latihan. Latihan sama pentingnya dengan mengatur pola makan. Jadwalkan latihan setidaknya 3-5 kali seminggu, dengan menggabungkan latihan beban dan latihan kardio.

Diet adalah sebuah proses yang membutuhkan komitmen dan kesabaran yang tinggi sebelum Anda mendapatkan hasilnya. Agar tidak berhenti di tengah jalan, buatlah setiap proses yang Anda jalankan menjadi hal yang menyenangkan.

Selasa, 02 Oktober 2012

Hari Batik Nasional dan Para Pengkhianat


Tanggal 2 Oktober telah ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional yang sebenarnya merupakan penghormatan dan terima kasih atas diakuinya Batik sebagai warisan budaya Indonesia.
Banyak masyarakat yang atas instruksi ataupun kesadaran sendiri mengenakan baju atau pakaian batik pada tanggal tersebut. Hal ini tentu menyenangkan dan membanggakan bagi rakyat Indonesia, terlebih setelah sebelumnya dikagetkan oleh klaim Malaysia bahwa batik adalah warisan budayanya.
Bagi penulis yang lebih penting bukan peringatan tanggal tersebut, tetapi mampukah Hari Batik Nasional ini menjadi momen kebangkitan produksi nasional?

Dari televisi diberitakan bahwa di pasaran banyak dijual batik impor yang berasal dari Malaysia dan China yang harganya lebih murah. Bisa dipastikan bahwa batik tersebut adalah batik printing  alias cap, bukan tulis, dan umumnya motifnya adalah tiruan dari batik asli Indonesia. Karena sebagian besar rakyat Indonesia masih berpenghasilan pas-pasan, maka batik impor tersebut laku juga.
Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa ada importir dan pedagang yang mau menjual produk China dan Malaysia tersebut hanya demi keuntungan yang tak seberapa, namun mengurangi kesempatan kerja dan merugikan usaha para pengrajin batik?
Terlepas dari motif keuntungan yang ingin diperoleh, para importir dan pedagang batik yang memperdagangkan produk asal Malaysia dan China tersebut adalah pengkhianat bangsa. Kalau ada pulau yang bisa dijual, akan mereka jual pula, yang penting dapat duit.

Celakanya banyak penguasa negeri ini yang tidak peduli, yang acuh terhadap segala hal, termasuk terhadap banjirnya produk negara lain. Menteri perdagangan yang lama bahkan mendorong terwujudnya C-AFTA (China Asean Free Trade Agreement) hanya dalam waktu singkat. Pada hal yang dipersiapkan semula hanya AFTA, mengapa ditambahkan dengan memasukkan China? Sementara industri dalam negeri kita masih kedodoran. Apakah hanya sekedar memperoleh harga komoditi yang murah, sehingga mau mengorbankan petani kedelai, kentang dan garam kita.
Jangan-jangan mentalnya sama dengan importir tersebut diatas.

Mungkin harus rakyat yang bergerak untuk menegakkan kedaulatan budaya, kedaulatan pangan, kedaulatan sandang dan wilayah Indonesia karena penguasa negeri ini (termasuk anggota parlemen) sudah dimabuk oleh harta dan kekuasaan.
Caranya bagaimana? Mulai tanggal 2 Oktober 2012 kita boikot semua produk dari luar negeri, terutama yang Indonesia sudah bisa memproduksinya. Produksi dari China ternyata murahnya karena mutunya jelek, bahkan untuk makanan banyak yang mengandung bahan berbahaya serta tidak halal. 
Kita harus semaksimal mungkin menggunakan barang dan jasa dalam negeri!

 

I will love you longer than forever


"I will love you longer than forever. Promise me that you will leave me never",  adalah petikan syair lagu Hawaiian Wedding song yang indah dan dinyanyikan dengan merdu oleh antara lain penyanyi legendaris Elvis Presley.
Bukan mau menyanyi, meskipun suka melantunkannya secara pelan nyaris tak terdengar, tetapi saya ingin mengajak pembaca mengupas kalimat tersebut dikaitkan dengan realitas kehidupan sehari-hari.

Manusia adalah mahluk sosial yang diciptakan Tuhan Yang Maha Esa untuk hidup berpasangan, berkeluarga, dan bermasyarakat. Dua mahluk yang berikrar untuk membentuk keluarga tentu ingin agar bisa langgeng (longer than forever) bersama pasangannya. Padahal mereka berbeda dalam banyak hal, baik kebiasaan, adat, karakter, pendidikan dan lain-lain. Belum lagi tantangan hidup yang luar biasa serta perubahan zaman yang semakin cepat. Tidak ada pendidikan atau kursus yang diselenggarakan untuk persiapan membentuk keluarga dan menjamin akan bahagia. Rasanya semakin banyak pasangan yang tidak bisa mempertahankan ikatan perkawinan, yang kadang-kadang hanya karena masalah yang sederhana.  

"Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya, diciptakannya-Nya untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri, supaya kamu mendapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang diantara kamu. Sesungguhnya yang demikian menjadi tanda-tanda bagi orang-orang yang berfikir." (Al Qu'ran Surat Ar-Ruum ayat 21).

Sebenarnya Tuhan telah memberikan petunjuk kepada umat manusia yang ingin membentuk keluarga agar menggunakan fikirannya secara optimal (meskipun tidak lepas dari perasaan dan emosi) supaya mendapatkan ketenangan hati dan kehidupan yang penuh dengan kasih dan sayang.
Kunci sukses menurut penulis untuk mempertahankan keluarga agar utuh, adalah komitmen yang kuat dan kemauan untuk berubah menjadi lebih baik serta kesediaan untuk mengalah atau berkorban.
Komitmen tersebut adalah tekad untuk hanya sekali saja menikah walau apapun yang terjadi (will never leave). Sedangkan kemauan untuk berubah adalah upaya yang terus menerus untuk selalu meningkatkan kualitas kehidupan fisik dan spiritual yang selalu dipenuhi rasa syukur kepada Allah Sang Pencipta. Dan mengingat bahwa dua mahluk itu tidak mungkin sama 100%, meskipun sudah berusaha mencarinya, maka perlu keihlasan untuk sering mengalah dan berkorban.

Terakhir dan teramat penting adalah selalu bermunajat memohon kepada Allah Yang Maha Kuasa agar diberikan berkah dan hidayah dalam membentuk keluarga yang sakinah.
Terima Kasih ya Allah yang telah memberiku isteri yang sholekhah, yang rajin (sering kurang tidur), yang tidak bosan-bosannya mengingatkan saya dalam berbagai hal, yang telah melahirkan anak-anak kami, dan yang hari ini tanggal 2 Oktober telah berada didunia selama 54 tahun. Berilah dia hidup yang bahagia, sehat, dan rezeki yang selalu cukup. Ampunilah segala dosa-dosanya. Amin YRA.